STRATEGI

Dalam melakukan proses pengembangan, pemberdayaan dan pembangunan masyarakat/komunitas lokal LIPMAGA-ACEH mengambil berbagai strategi:

1. Berpihak; artinya kajian-kajian ilmiah yang digelar tidak semata-mata bersandar pada prinsip obyektivitas dan bebas-nilai (value-free), melainkan bersandar pada prinsip intersubyektivitas dan berpihak pada kepentingan komunitas lokal sebagai target.
2. People Centered Development; pemberdayaan, pengembangan dan pembangunan komunitas lokal dilakukan dengan berpusat pada hakikat, harkat dan martabat manusia.
3. Fasilitasi; yakni memberikan ruang bagi keterlibatan publik antar elemen dan mendorong pembentukan maupun penguatan masyarakat lokal yang demokratis.
4. Partisipasi-intervensi; yakni proses pemberdayaan dan pembangunan dilakukan dengan menggunakan kombinasi antara partisipasi kelompok sasaran dan intervensi intelektual. Partisipasi dimaksudkan sebagai upaya penggalian kearifan lokal (local wisdom), sedangkan intervensi intelektual merupakan bentuk transfer pengetahuan dan kebajikan untuk membangun kesadaran kolektif komunitas lokal.
5. Pendampingan dan Asistensi; yakni penguatan kapasitas dan potensi komunitas sasaran melalui berbagai media pelatihan dan pendampingan.
6. Advokasi; yakni kampanye bersama untuk melakukan perubahan kebijakan di ranah negara dan rekayasa budaya di ranah sosio-kultural serta kemandirian secara ekonomi.